bedah jurnal just in time (JIT)


Image result for logo iain batusangkar

TUGAS AKUNTANSI MANAJEMEN
BEDAH JURNAL

Tentang:
“JUST IN TIME”

Oleh Kelompok 4:
Devina Almira             1630402025
Retno Larasati             1630402096
Rezri Yalni                  1630402097
Sucita Ramadayani     1630402110
Wahyu Nurhidayat     1630402117
Wiga Afriani               1630402119


Dosen Pembimbing:
SRI ADELLA FITRI, S.E, M.Si
MEGA RAHMI, SE. Sy. M. Si


JURUSAN AKUNTANSI SYARIAH
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI BATUSANGKAR
2018



Jurnal:
Desi Efrianti, Pengaruh Pengendalian Persediaan Just In Time Terhadap Efisiensi Pengadaan Persediaan Bahan Baku, Jurnal Ilmiah Akuntansi Kesatuan, Vol. 2 No. 1 2014  pg. 99-108, STIE Kesatuan, ISSN 2337-7852

1.      Identifikasi Masalah
Salah satu fungsi manajerial yang sangat penting dalam operasional perusahaan adalah pengendalian persediaan (Inventory Control), karena kebijakan persediaan secara fisik akan berkaitan dengan investasi dalam aktiva lancar di satu sisi, dan pelayanan kepada pelanggan disisi lain. Pengaturan persediaan ini berpengaruh terhadap semua fungsi bisnis. (Operating, Marketing dan Finance).
Beberapa penelitian mengenai persediaan ini antara lain yang dilakukan oleh Tarim & Kingsman (2005) yang membahas mengenai sistem pengendalian persediaan (R,s) pada lingkungan permintaan yang bersifat non stationary stochastic. Tang & Grubbstrom (2005) membahas penentuan titik pemesanan kembali pada beberapa pola distribusi, sedangkan Sven Axsater (2005) membahas mengenai kebijakan continious review (R,Q) dengan lead time permintaan yang berdistribusi normal.
Melihat beberapa pentingnya pengendalian persediaan terutama dalam mengatur biaya-biaya yang terkait dalam persediaan tersebut, berkembanglah berbagai macam teori tentang pengendalian persediaan, diantaranya metode E.O.Q (Economic Order Quantity), metode J.I.T (Just In Time), metode Quantity Discount dan masih banyak lagi dalam rangka peningkatan efisiensi pengadaan bahan baku.
Singkatnya, Efisiensi pengadaan bahan baku dapat dihitung dari berapa besar biaya yang dikeluarkan oleh manajemen dalam rangka perolehan bahan baku tersebut. Untuk mengontrol biaya perolehan bahan baku biasanya manajemen menerapkan metode pengendalian bahan baku.

2.      Pertanyaan Spesifik
Penelitian ini memiliki rumusan masalah sebagai berikut:
a.         Bagaimana Pengaruh Pemilihan Metode Pengendalian Persediaan E.O.Q terhadap Tingkat Efisiensi Pengadaan Persediaan Bahan Baku pada CV.Jawara Karsa Agusto?
b.         Bagaimana Pengaruh Pemilihan Metode Pengendalian Persediaan J.I.T terhadap Tingkat Efisiensi Pengadaan Persediaan Bahan Baku pada CV. Jawara Karsa Agusto?
c.         Antara Metode E.O.Q dan J.I.T, Manakah Yang Paling Efisien Untuk Pengadaan Persediaan Bahan Baku Pada CV, Jawara Karsa Agusto?

3.      Metode Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di CV. JAWARA KARSA AGUSTO yang beralamatkan di Jln. Raya Tajur No. 291, Bogor Timur. Adapun penelitiannya dilakukan antara April sampai Juni 2013. Metodologi penelitian yang dipergunakan adalah metode komparatif, yaitu suatu metode yang bertujuan untuk melihat dan membandingkan pengaruh antara variabel yang satu dengan variabel yang lainnya, dalam hal ini variabel Efisiensi Pengadaan Bahan Baku sebagai variabel Dependen dan variabel J.I.T sebagai variabel Independen.
Untuk memperoleh data dan keterangan-keterangan yang diperlukan untuk penelitian ini, digunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut: (1) Data Primer, data yang diambil dari obyek penelitian berupa gambaran umum perusahaan, aturan dan metode yang digunakan perusahaan. (2) Data Sekunder, merupakan data primer yang telah diolah lebih lanjut dan disajikan, baik oleh pihak pengumpul data primer ataupun oleh pihak lain.
Dalam melakukan penelitian ini, data dan informasi diperoleh dengan cara sebagai berikut: (1) Studi Pustaka, adalah melakukan pengumpulan data dari berbagai literatur dan buku-buku yang berkaitan dengan masalah yang dibahas dalam skripsi ini. (2) Studi Lapangan, adalah melakukan pengumpulan data dari objek penelitian. Pada penelitian ini data dan informasi yang diperoleh adalah data primer yang didapat dari pengamatan langsung terhadap sistem dan data-data berkaitan mengenai persediaan pada CV. Jawarsa Karsa Agusto, seperti data pemakaian bahan baku, produksi dan data-data lain yang mendukung serta data yang bersifat kualitatif yang didapat dari hasil wawancara kepada manager produksi dan bagian gudang bahan baku CV. Jawara Karsa Agusto.
Dalam hal metode analisis yang digunakan untuk menguraikan identifikasi masalah, penulis menggunakan metode analisis deskriptif komparatif yang dalam hal ini ada;ah menguraikan identifikasi masalah secara rinci dan sistematis dengan penekanan pada perbandingan antara hasil riset lapangan (field research) yang akan dilakukan oleh peneliti di PT Jawara Karsa Agusto menggunakan alat bantu penelitian berupa aplikasi Minitab English Versi 15 for windows, Microsoft Excel 2010, dan EOQ Calculator dari Harvard Bussiness School dengan teori terkini yang relevan yang diperoleh dari hasil riset kepustakaan (library research) seperti penelitian terdahulu, jurnal-jurnal ilmiah dan hasil riset yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti.

4.      Hasil dari Jurnal
a.       Hasil Riset
Biaya perolehan Persediaan Bahan Baku CV Jawara Karsa Agusto sebelum penerpan J.I.T
Manajemen persediaan diterapkan dalam suatu perusahaan mempunyai tujuan yang sangat beragam. Salah satu yang terbesar ialah untuk meminimalisir pengeluaran pembelian berlebihan atas pengadaan bahan baku. Dari hasil wawancara yang dilakukan peneliti kepada Manajemen Produksi diketahui bahwa CV. Jawara Karsa Agusto belum menerapkan sistem manajemen persediaan. Semua kegiatan pembelian bahan baku diserahkan kepada kepala accounting, belum ada sistem penjadwalan pembelian bahan baku yang tetap. Selama ini belum pernah ada pengukuran tingkat efisiensi pembelian bahan baku, pembelian yang dilakukan pada perusahaan ini hanya sebatas “butuh dan tidak”, saat kira-kira perusahaan butuh bahan baku, perusahaan akan membelinya, dan sebaliknya. Forcasting (kira-kira) yang dilakukanpun tidak didasarkan pada hitungan-hitungan yang dihasilkan, seperti batas safety stock dan lain-lain.
Sementara dalam beberapa referensi teori yang penulis baca, manajemen persediaan sangatlah penting terutama untuk perusahaan pabrikasi seperti CV. Jawara Karsa Agusto ini mengingat beragamnya persediaan yang dimiliki oleh perusahaan pabrikasi, akan sangat sulit jika perusahaan tidak menerapkan manajer persediaan. Resiko beberapa yang akan dihadapi ialah kurangnya persediaan saat perusahaan akan melakukan produksi, atau besarnya biaya yang dikeluarkan akibat terlalu banyaknya persediaan bahan baku yang dibeli.

Penerapan Manajemen Persediaan J.I.T pada CV Jawara Karsa Agusto
Dalam metode ini, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, diantaranya  adalah:
1)        Pemakaian bahan baku harus tepat
2)        Prediksi lama waktu pengiriman (diasumsikan barang tiba dalam hari yang sama saat perusahaan melakukan pesanan)
3)        Tidak memiliki persediaan bahan baku didalam gudang
4)        Aliran produksi lancar
5)        Penjadwalan produksi stabil dan terkendali

b.      Kesimpulan
Saat ini JIT diterapkan total pembelian selama setahun Rp 2.028.882.720 yang artinya terdapat efisiensi ebesar Rp 336.245.280 dari total pembelian semula sebesar Rp 2.395.128.000.
Dengan demikian dapat ditarik kesimpulan bahwa pengendalian persediaan JIT yang memberi efisiensi terbesar atas pengadaan bahan baku CV Jawara Karsa Agusto yaitu Rp 366.245.280 dalam satu tahun. Selain total nilai efisiensi yang diberikan JIT lebih besar, subtotal elemen dari sepuluh bahanbaku saat menggunakan penendalian persediaan JIT selalu menunjukkan penambahan efisiensi.

5.      Saran
Perusahaan belum menggunakan metode apapun dalam pengendalian persediannya, pembelian dilakukan saat manager accounting merasa pembelian tersebut perlu dilakukan. Dalam rangka peningkatan efisiensi pengadaan persediaan bahan baku pada CV Jawara Karsa Agusto, penulis menyarankan agar perusahaan menggunakan metode pengendalian persediaan Just In Time (JIT).



Komentar

  1. Your Affiliate Money Making Machine is waiting -

    Plus, getting it set up is as easy as 1, 2, 3!

    This is how it works...

    STEP 1. Choose which affiliate products you want to promote
    STEP 2. Add PUSH BUTTON TRAFFIC (it takes JUST 2 minutes)
    STEP 3. See how the affiliate system grow your list and sell your affiliate products all on it's own!

    Are you ready to make money ONLINE???

    Your MONEY MAKING affiliate solution is RIGHT HERE

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makalah Just In Time

Makalah ABC VS FBC

makalah akuntansi manajemen (pembebanan biaya dan harga pokok produk dan jasa)